Makanan Khas Imlek Beserta Maknanya
Tahun Baru Imlek 2572 yang juga tahun Kerbau logam ini, identik pada sifat rajin,kuat, dan tekun. Salah satu agenda wajib yang harus dilakukan saat imlek adalah berkumpul bersama anggota keluarga dan menikmati beragam makanan khas Imlek yang selain nikmat juga punya maknanya di dalamnya. Makanan tersebut pun dianggap sebagai simbol harapan dan doa. Nah, kalian tau ga apa saja makna yang terdapat di dalam makanan imlek yang biasa kalian makan? Yuk, simak Berikut makanan khas imlek beserta maknanya :
Daftar Isi
1.Kue keranjang
Tak lengkap rasanya perayaan Imlek tanpa makanan yang satu ini. Kue keranjang atau disebut juga sebagai Nian Gao yang berarti kue tahunan karena hanya dibuat setahun sekali pada masa menjelang tahun baru Imlek. Kue ini berbahan dasar tepung ketan dan gula merah, kue keranjang biasanya memiliki bentuk bulat. Dari situ, filosofi kue keranjang ini sebenarnya merupakan bentuk harapan keluarga dapat terus bersatu Selain itu, kue keranjang biasanya disusun bertumpuk yang bermakna agar mendapat kemakmuran.
2. Mie panjang umur / Siu mie
Meski kerap hadir dalam acara ulang tahun, siu mie juga menjadi makanan khas Imlek karena melambangkan umur panjang, kebahagiaan, serta limpahan rezeki untuk orang yang menyantapnya. Sebelum mulai makan, seluruh anggota keluarga memulainya dengan doa agar semua harapan di sepanjang tahun berikutnya terkabul. Cara makannya pun unik, mie dimakan secara utuh tanpa digigit, sebab jika terputus memiliki makna yang tidak baik. Mie baru boleh digigit dan dikunyah setelah semua bagiannya sudah ada di dalam mulut. Siu mie disajikan seperti mi goreng pada umumnya, menggunakan kol, sawi, udang, bakso, ayam, atau sosis.
3. Jeruk
Meski umum, buah yang satu ini pun jadi makanan khas Imlek. Jeruk ini juga melambangkan rezeki yang berlimpah ruah. Biasanya jeruk yang disajikan di saat Imlek ini masih memiliki tangkai dan daunnya. Jeruk utuh ini melambangkan kemakmuran dan kesejahteraan yang akan selalu tumbuh.
4. Lapis legit
Bagi masyarakat keturunan Tionghoa di Indonesia, kue ini juga menjadi makanan khas Imlek. Sesuai nama dan bentuknya, memakan lapis legit diharapkan dapat keberuntungan dan rezeki yang berlapis-lapis. Selain kue ini memiliki makna sebagai pembawa keberuntungan. Lapis legit pun tergolong salah satu jenis kue yang mewah karena memerlukan proses yang panjang serta butuh ketekunan dalam pembuatannya.
5. Manisan
Salah satu makanan ringan yang selalu ada saat Imlek adalah manisan. Biasanya manisan ini dikemas dalam wadah berbentuk segi delapan yang disebut tray of togetherness atau prosperity box. Dalam satu tray of togetherness atau prosperity box biasanya berisi manisan:
- Melon yang melambangkan perkembangan dan kesehatan.
- Kelapa kering atau segar yang melambangkan persahabatan dan kesatuan.
- Jeruk kumquat yang melambangkan emas dan kemakmuran.
- Lengkeng yang melambangkan banyak anak. Biji teratai yang melambangkan kesuburan.
- Leci yang melambangkan ikatan keluarga yang kuat.
- Kacang tanah yang melambangkan panjang umur.
- Semangka merah yang melambangkan kebahagiaan dan kejujuran.
6. Ikan
Dalam aksara Tiongkok ikan dan berkelebihan sama-sama dibaca sebagai “yu”. Tak heran apabila sajian olahan daging ikan kerap hadir di perayaan Imlek karena dianggap sebagai simbol kelimpahan dan kemakmuran bagi orang yang memakannya. Biasanya ikan yang dihidangkan adalah ikan bandeng, tapi sekarang ini bisa disesuaikan dengan keluarga yang merayakannya. Ada yang unik nih dari makanan khas imlek yang satu ini. Kepala ikan harus diarahkan ke tamu terhormat atau orang tua yang berarti menunjukkan rasa hormat. Anggota keluarga yang lain baru bisa memakan ikan setelah orang yang menghadap ke arah kepala ikan sudah mulai makan terlebih dulu. Nah, ikan tidak boleh dipindahkan. Kemudian dua orang yang menghadap kepala dan ekor ikan harus minum bersama, ini karena dianggap membawa keberuntungan.
7. Daging babi
Hidangan yang terbuat dari olahan daging babi juga menjadi salah satu makanan khas Imlek dan disantap bersama keluarga besar. Hidangan babi juga dipercaya sebagai pembawa keberuntungan karena diibaratkan seperti kantong yang dapat menampung banyak rezeki. Seperti yang sudah diketahui babi adalah hewan yang malas. Sehingga diharapkan juga orang yang memakan babi saat Imlek tidak akan menjadi pemalas.
8. Ayam atau Bebek
Nah, yang terakhir ini ada ayam atau bebek. Dalam perayaan Imlek, ayam atau bebek biasanya dimasak dan disajikan secara utuh tanpa dipotong-potong. Hal ini dimaknai sebagai harapan agar keluarga tetap bersama, tetap utuh, dan bahagia. Selain itu, ayam atau bebek menjadi simbol udara yang memiliki arti kesetiaan dan ketaatan. Menurut tradisi Tiongkok, ayam dan bebek diibaratkan memiliki sifat yang serakah sehingga dengan menyantap dagingnya orang akan terhindar dari sifat buruk tersebut. Selain itu menu bebek panggang ini berasal dari Guangdong. Dulu, hidangan ini sangat terkenal dan sering muncul dalam makanan raja dan aristokrasi. Sehingga diharapkan semoga kemakmuran yang makan bebek panggang bisa semakmur para raja.
Selain nikmat makanan khas imlek ini juga memiliki makna nya loh! Apa nih makanan kesukaan kalian?